Sertifikasi Musyrif Pesantren Mahasantri | Universitas Darussalam Gontor. Mengasuh para santri dewasa memang sangat menantang. Santri mahasiswa tidak bisa serta merta diperintah sebagaimana mereka masih di jenjang KMI, atau SMP-SMA. Ada strategi khusus yang perlu dilakukan oleh para musyrif dan musyrifah.
Melihat adanya tantangan ini, Ustadz Imam Hariyadi selaku Direktur Kepengasuhan Pesantren Mahasiswa UNIDA bekerjasama dengan Griya Parenting Indonesia menyelenggarakan Sertifikasi Musyrif Pesantren Mahasiswa selama 2 hari (13-14/06) yang diikuti oleh 38 musyrif dan musyrifah.
Sertifikasi Musyrif Pesantren Mahasantri
Sertifikasi musyrif mendorong para peserta untuk menyadari nilai diri yang mereka pegang, sekaligus menjadikannya sebagai motor penggerak saat menjalankan amanah sebagai musyrif dan musyrifah di pesantren.
Di hadapan peserta dan pimpinan kepesantrenan, Ustadz Drs. Miftahul Jinan, M.Pd.I., LCPC. selaku Direktur Griya Parenting Indonesia menyitir ungkapan Arab yang masyhur tentang pentingnya sebuah karakter musyrif dan musyrifah.
“Al maddah muhimmatun. Walakin ath-thariqah ahammu minal maddah. Wa al-ustadz ahammu min ath-thariqah. Wa ruhu al-ustadz ahammu min kulli syai’.
Artinya: materi itu memang penting, namun metode lebih penting dari materi. Sementara ustadz lebih penting dari sebuah metode yang digunakannya. Dan ruh (karakter) ustadz jauh lebih penting daripada ustadz/ah itu sendiri.” tegasnya mantap.
Selain itu, ada banyak kompetensi yang dilatihkan pada semua peserta, misalnya keterampilan menjalankan peran-peran yang dibutuhkan oleh mahasantri, keterampilan membangun komunitas asrama yang positif dan menyenangkan, kemampuan memberikan penghargaan yang tepat, serta bijak dalam memberikan teguran dan konsekuensi terhadap jenis pelanggaran yang dilakukan oleh santri mahasiswa.

Pada sertifikasi tersebut, Ustadz Jinan juga menyampaikan materi leadership level sekaligus urgensi melahirkan pemimpin-pemimpin baru (making people).
Menurut Ustadz pemilik lisensi professional coach itu, pemimpin yang baik adalah mereka yang mampu melahirkan pemimpin-pemimpin baru yang kualitas dan dedikasinya sama baiknya atau bahkan lebih baik.
Selain Ustadz Miftahul Jinan, hadir sebagai tim trainer dan fasilitator adalah Ustadz M. Yusuf, S.Pd., M.M., Ustadz Anwari Nuril H., S.Sos.I., M.A., dan Ustadz Arif Anjaruddin, S.Pd.I.
Di akhir sesi sertifikasi, Ustadz Imam Hariyadi menyampaikan bahwa pihaknya sangat berterima kasih atas diselenggarakannya kegiatan tersebut. Beliau juga sangat berharap adanya tindak-lanjut pasca pelatihan untuk memaksimalkan manfaat dan dampak pelatihan.
Berita lengkapnya versi UNIDA Gontor: klik di sini atau klik di sini
===
Reporter: Admin Griya Parenting Indonesia
Informasi layanan training dan pemesanan buku: 081233771229
Temukan artikel dan informasi terbaru kami di: https://griyaparenting.com
Sumber gambar: unida.gontor.ac.id